Abstracts:
Tujuan utama dari penelitian ini untuk menilai pengaruh hendonic shopping value dan store atmosphere terhadap impulsive buying pada konsumen Carrefour dipontianak. Metode penelitian menggunakan analisis regresi linier berganda dengan program spss versi 20.0. Analisis ordiary least square sebagai alat ukur kelayakan penelitian. Penelitian ini berupa studi kasus dengan metode penelitian deskriptif analisis. Hedonic shopping value (X1) dan store atmosphere (X2) adalah variable bebas, variabel terikatnya yaitu impulsive buying (Y). Instrument dan variable penelitian berupa kuesioner yang berisi pertanyaan dengan menggunakan metode pengukuran berdasarkan teori dari Silvera untuk variabel bebas sedangkan variabel terikat berdasarkan teori dari Rachmawati. Skala pengukuran menggunakan skala likert. Jumlah populasi berdasarkan data Disdukcapil berjumlah 653.611, jumlah responden yang diambil berjumlah 100, teknik sampling menggunakan accidental sampling. Berdasarkan penelitian secara parsial diperoleh 31,92% untuk variabel store atmosphere (X2) terhadap impulsive buying sedangkan hedonic shopping value (X1) sebesar 1,90%. Penelitian secara simultan atau bersama-sama diperoleh 59,2% bahwa variabel hedonic shopping value (X1) dan store atmosphere (X2) berpengaruh secara positif. Hasil tersebut menyatakan bahwa pada Carrefour Pontianak store atmosphere mempengaruhi konsumen dalam membelanjakan uangnya lebih besar disbanding hedonic shopping value.
Keyword: hedonic shopping value, store atmosphere, impulsive buying, deskriptif analisis |